PT Sulawesi Energi Investasi (PT SEI) berencana membangun Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Seko-1 di Desa Embonatana dan Desa Tanamakaleang, Kecamatan Seko, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.
"Rencana pembangunan PLTA hanya di dua desa, yakni Desa Embonatana dan Desa Tanamakaleang. Kalau Desa Hoyane tidak terdampak sama sekali," kata External Relation Officer PT SEI, Chalik Mawardi, Sabtu (3/8/2024).
DAM atau bendungan PLTA Seko-1 yang rencana dibangun PT SEI berlokasi di Dusun Sae, Desa Embonatana. Sementara Power House rencana dibangun di Dusun Poyahaang, Desa Tanamakaleang.
"Awalnya kita memang berencana membangun Power House di wilayah Ratte (Desa Tanamakaleang). Namun melihat dinamika dan perkembangan yang ada di masyarakat, kita memilih opsi lain di Dusun Poyahaang," beber dia.
Sejauh ini, rencana pembangunan PLTA Seko-1 baru tahap sosialisasi dan survei pemetaan wilayah. "Servei atau pemetaan di lokasi rencana pembangunan DAM di Dusun Sae dan sekitarnya telah selesai, selanjutnya kita akan melakukan survei lokasi di Dusun Poyahaang," ujar Chalik.
Survei lokasi bertujuan untuk memastikan luas lahan yang akan digunakan untuk pembangunan. Hasil survei nantinya akan disosialisaiskan ke masyarakat guna mendapatkan masukan.
Pada 17-18 Juli 2024, PT SEI bersama Pemda Luwu Utara melakukan sosialisasi rencana pembangunan PLTA Seko-1. Dalam sosialisasi itu, sejumlah masyarakat menyatakan menolak tanpa alasan. Namun tidak sedikit pula masyarakat mendukung penuh rencana ini.
"Adanya suara-suara negatif karena mungkin saja belum semua masyarakat memahami betul dampak positif jika PLTA terbangun. Olehnya itu kita akan terus melakukan sosialisasi dan memberika pemahaman kepada masyarakat," terang dia.
Pihak PT SEI, lanjut Chalik juga selalu membuka diri untuk berdiskusi dengan masyarakat. "Kita selalu membuka diri, karena pada dasarnya tujuan kami adalah untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat," paparnya.(Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar