Dua lelaki bersaudara hanyut di sungai Betuwe beberapa waktu lalu, kejadian ini menimpa salah satu keluarga di dusun parahaleang desa Marante kecamatan seko kabupaten Luwu Utara Sulawesi Selatan pada Senin 18 Juli 2022 lalu.
Awalnya ke-dua bersaudara ini hendak menggilir kayu untuk bahan bangunan rumah di sungai Betuwe untuk tujuan ke desa Padang balua,
Kedua bersaudara ini, Musa kak dari Tinus, masing-masing mengikat kayu papan untuk di hilir,
Setelah kayu papan terikat, ke-dua bersaudara ini masing-masing menaiki kayu papan tersebut, yang sekaligus dijadikan rakit untuk di hilir di sungai Betuwe.
Setelah ke-dua bersaudara mendayung papan ramuan rumah tersebut yang dijadikan sebagai rakit, tiba-tiba papan atau rakit yang di kemudi Musa tersebut terbentur di batu, dan akhirnya papan atau rakit tersebut yang di kemudi Musa terbalik dan Musa tersungkur kedalam sungai Betuwe yang pada saat itu sungai Betuwe dalam keadaan banjir,
Si adik dari Musa, Tinus hanya bisa melihat kakanya terbawa arus sungai Betuwe, sambil meneriakinya, buka sepatu larasnya kak, tapi si Kakak dari tinus, sudah tidak berdaya lagi, dan dia hanya melambai-lambaikan tangan saja kepada adiknya ini,
Sampai terbitnya berita ini, Korban yang tenggelam Atas nama Musa belum di temukan.
(AKBAR)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar